Pernahkah Anda menemukan website atau aplikasi dengan tampilan yang
buruk? Menyebalkan sekali, bukan? Anda pasti jadi bingung dan sulit
menggunakannya. Itulah mengapa sebuah website atau aplikasi perlu
memperhatikan tampilan user interface (UI).
Namun, tahukah Anda apa itu user interface? Tenang saja, di artikel
ini, Anda akan temukan jawaban lengkapnya. Anda juga dapat mengetahui
bagaimana karakteristik user interface yang baik. Langsung saja, mari
simak penjelasannya berikut ini.
Apa itu User Interface?
User Interface adalah tampilan visual sebuah produk yang menjembatani sistem dengan pengguna (user). Tampilan
UI dapat berupa bentuk, warna, dan tulisan yang didesain semenarik
mungkin. Secara sederhana, UI adalah bagaimana tampilan sebuah produk
dilihat oleh pengguna.
Analoginya bisa dijelaskan seperti ini. Misalnya Anda mengunjungi
sebuah rumah, Anda pasti akan melihat tampilan rumah tersebut, bukan?
Anda bisa melihat halaman depan rumah, letak pintu utama, dan jendela.
Nah, tampilan rumah yang Anda lihat itu adalah user interface atau UI.
tampilan UI dirancang dengan desain beberapa aspek, mulai dari layout,
gambar logo, pemilihan warna yang sesuai, typography yang mudah dibaca
dan hal lainnya untuk mempercantik tampilan. Nah, semua elemen yang
memperindah tampilan tersebut termasuk dalam elemen UI. Tidak hanya harus menarik, tampilan UI juga harus disesuaikan dengan
berbagai perangkat agar pengguna mudah dan nyaman menggunakan
websitenya.
Pentingnya UI bagi Sebuah Produk
Setelah memahami apa itu user interface atau UI, mari kembali ke
analogi ‘rumah’ untuk mengetahui pentingnya desain UI yang baik.
Jika sebuah rumah dirancang sedemikian indah, pengunjung rumah
tersebut tentu akan terkesan dengan tampilan rumah Anda. Sebaliknya,
rumah yang tampak berantakan bisa membuat pengunjung ingin segera
meninggalkan tempat tersebut.
Begitu pula dengan aplikasi, website, ataupun blog yang tidak
memiliki user interface yang baik. Pengguna bisa langsung meninggalkan
produk Anda sebelum melihat keseluruhan isinya.
Untuk lebih Jelasnya, mari simak secara detail di bawah ini.
1. Memudahkan Interaksi pengguna dengan produk
Pada dasarnya, desain UI merupakan elemen visual sistem produk. Hal
itu termasuk desain layar, tombol, ikon, gambar, teks, dan semua elemen
visual lainnya berperan sebagai jembatan produk dengan pengguna.
UI pada sebuah produk baik aplikasi maupun website menjadi sangat
penting karena dengan UI pengguna bisa berinteraksi dengan produk
tersebut. Tampilan UI yang baik pastinya akan memudahkan interaksi
pengguna dengan produk. Jika interaksi pengguna berjalan baik, kebutuhan
dan tujuan pengguna menggunakan produk dapat terpenuhi.
Tidak sampai di situ, jika pengguna merasa puas, hal itu akan
meningkatkan loyalitas pengguna. Itulah mengapa produk dengan UI yang
baik akan unggul dari produk yang lain. Oleh karena itu, banyak
perusahaan digital mulai menciptakan solusi fitur yang elegan mudah
digunakan.
2. Meningkatkan Penjualan dan Pertumbuhan Bisnis
Tujuan utama setiap bisnis tentu meningkatkan penjualan dan
pertumbuhan bisnis. Salah satu cara meningkatkan pertumbuhan tersebut
adalah dengan mengembangkan UI/UX. Desain UI dapat meningkatkan
pengalaman dan kepuasan pengguna hingga pada akhirnya bisa meningkatkan
jumlah pengguna.
Karena UI berfokus pada kepuasan dan kesenangan pengguna, maka UI
berperan penting dalam kesuksesan bisnis Anda. UI yang baik juga akan
membangun reputasi produk lebih baik. Itulah mengapa UI menjadi sangat
penting pada setiap produk untuk menyukseskan bisnis.
3. Meningkatkan Kualitas Branding
Selain penting untuk interaksi dan pertumbuhan bisnis, tampilan UI
juga bisa menjadi ciri khas sebuah produk. Sederhananya kita bisa
menyebutnya sebagai branding. Misalnya website produk fashion, kuliner,
dan teknologi. Contoh lainnya, yaitu tampilan sistem operasi iOS dan
Android. Elemen tampilan UI yang sesuai dengan konsep produk tentu akan
lebih mudah dikenal oleh pengguna.
Desain UI seharusnya lebih dari sekadar visual yang cantik dan enak
dipandang. Desain UI secara langsung akan mencerminkan nilai dan
kualitas produk. Persaingan dagang yang semakin ketat membuat setiap
perusahaan harus berlomba-lomba menciptakan tampilan yang menarik dan
menyenangkan ketika digunakan.
Karakteristik User Interface yang Baik beserta Contohnya
Jika Anda ingin membuat aplikasi, website, blog, atau produk digital
lainnya, Anda juga harus memastikan bahwa tampilan UI-nya disukai oleh
pengunjung. Untuk memastikan hal itu, Anda harus mengetahui
karakteristik user interface yang baik.
Berikut ini kami jabarkan karakteristik apa saja yang dibutuhkan untuk membuat desain UI yang bagus.
1. Jelas dan Ringkas
User interface website yang bagus haruslah jelas. Namun, Anda juga
harus membuat desain yang ringkas. Jika Anda terlalu panjang membuat
definisi dan penjelasan, website Anda akan akan terlihat berantakan.
Pengunjung juga akan menghabiskan waktu hanya untuk membaca deskripsi
dalam website Anda. Sebisa mungkin, buatlah penjelasan yang ringkas dan
tidak terlalu panjang.
2. Desain Responsive
Desain website yang responsif membuat pengunjung dapat mengakses website Anda di berbagai perangkat seperti PC desktop dan mobile dengan baik.
Sederhananya,
jika pengunjung website membuka website Anda di layar ponselnya,
tampilan website Anda akan menyesuaikan resolusi ponsel Anda.
Desain yang tidak responsif ini akan menyusahkan pengunjung untuk
melihat isi website Anda. Terlebih website Anda merupakan website toko
online. Bisa-bisa pengunjung akan langsung meninggalkan website Anda.
Jadi, pastikan desain Anda responsif, ya!
3. Informasi Terstruktur
Pernah melihat tampilan desain yang sangat ramai dan penuh dengan
informasi namun tidak tertata dengan baik? Sekarang mari bandingkan
kedua gambar di bawah ini untuk mengetahui tampilan dengan informasi
yang terstruktur.
Membuat tampilan UI dengan informasi yang terstruktur bisa dilakukan
dengan memilih jenis dan warna font yang senada. Untuk beberapa
informasi yang ditonjolkan, Anda bisa menambah ukuran font. Agar tidak
tumpang tindih, Anda sebaiknya tidak memasukkan banyak elemen yang tidak
terlalu penting sehingga membuat tampilan berantakan.
4. Konsisten
Konsistensi pada desain interface akan memudahkan pengguna memahami
tampilan website Anda. Pengguna bisa mempelajari fungsi-fungsi tombol,
icon, maupun tabs yang ada pada website Anda.
Apabila desain tampilan website Anda tidak konsisten, pengguna harus
mempelajari fungsi-fungsi tersebut dari awal. Beberapa halaman yang
terdapat pada website sebisa mungkin memiliki desain yang tidak terlalu
berbeda.
Sebagai contoh, tampilan program Microsoft Office. Meskipun telah
diperbarui beberapa kali, fungsi-fungsi ataupun tombol-tombol pada
Microsoft Office tersebut tidak banyak berubah. Pengguna masih dapat
mengetahui letak tombol print dan save dengan melihat iconnya.
5. Kontras Warna yang Baik
Warna merupakan komponen yang sangat penting dalam desain user
interface. Pemilihan warna dalam desain user interface sangatlah
penting. Website dengan warna yang hampir mirip tentu akan membuat
pengguna sulit menangkap informasi yang ingin disampaikan.
Misalnya, Anda memilih warna putih sebagai background, pastikan Anda
menggunakan font colour yang kontras dengan putih. Jika tidak, informasi
pada tampilan Anda sulit dibaca oleh pengguna.
Sebaliknya,
gunakanlah kombinasi warna yang sesuai agar terlihat jelas informasi
yang ingin disampaikan. Berikut ini contoh website desain dengan warna
kontras yang baik.
6. Intuitif
Tampilan desain UI dikatakan baik jika desain tersebut intuitif.
Maksudnya, ketika mereka menggunakan produk digital Anda, mereka tidak
perlu berpikir tentang apa yang mereka lakukan.
Itulah mengapa seorang desainer harus memikirkan bagaimana pengguna
berinteraksi dengan produk Anda dan meminimalkan waktu yang dibutuhkan
untuk menggunakan produk. Dengan begitu pengguna bisa menggunakan produk
Anda tanpa perlu bertanya tentang cara penggunaannya.